Kamis, 20 Oktober 2011

PERILAKU KONSUMEN DALAM MENENTUKAN KEPUTUSAN PEMBELIAN UNTUK PRODUK SEPATU

PERILAKU KONSUMEN DALAM MENENTUKAN KEPUTUSAN PEMBELIAN UNTUK PRODUK SEPATU

PENDAHLUAN

Pemahaman perilaku konsumen adalah penting bagi pemasaran.pemesaran memahami perilaku membeli konsumen mereka dapat menawarkan kepuasan yang lebih besar kepada konsumen. Tak diragukan lagi, konsumen tergolong aset paling berharga bagi semua bisnis. Tanpa dukungan mereka, suatau bisnis tidak bisa eksis. Sebaliknya jika bisnis kita sukses memberikan pelayanan terbaik, konsumen tidak hanya membantu bisnis kita tumbuh. Lebih dari itu, mereka biasanya akan membuat rekomendasi untuk teman dan relasinya. Menurut Susan A. Friedmann.
Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian,pemilihan,pembelian,penggunaan serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan (wikipedia)
Pada hakikatnya prilaku konsumen dalam menentukan keputusan pembelian di pengaruhi konsumen individu,pengaruh lingkungan dan marketing strategy. dengan faktor tersebut konsumen akan menentukan pilihan nya terhadap keputusan pembelian suatu produk sepatu.

MENENTUKAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PODUK SEPATU

PendekatanKardinal
Kepuasan seorang konsumen dalam mengkonsumsi suatu barang dapat diukur dengan satuan kepuasan misalnya mata uang. Setiap tambahan satu unit barang yang dikonsumsi akan menambah kepuasan yang diperoleh konsumen tersebut dalam jumlah tertentu
Tambahan kepuasan yang diperoleh dari penambahan jumlah barang yang dikonsumsi disebut kepuasan marginal (Marginal Utility) Berlaku hukum tambahan kepuasan yang semakin menurun (The Law of Diminishing Marginal Utility), yaitu besarnya kepuasan marginal akan selalu menurun dengan bertambahnya jumlah barang yang dikonsumsi secara terus menerus.
Keseimbangan  Konsumen
Keseimbangan konsumen tercapai jika konsumen memperoleh kepuasan maksimum dari mengkonsumsi suatu barang :
Syarat Keseimbangan:
1.  MUx/Px  =   MUy/Py   =   MUn/Pn
2.  Px Qx  +   Py QY  +……+  Pn Qn  =  M
MU       = marginal utility
P           = harga
M         = pendapatan konsumen

Pendekatan Ordinal
Kelemahan pendekatan kardinal terletak pada anggapan yang digunakan bahwa kepuasan konsumen dari mengkonsumsi barang dapat diukur dengan satuan kepuasan. Pada kenyataannya pengukuran semacam ini sulit dilakukan. Pendekatan ordinal mengukur kepuasan konsumen dengan angka ordinal (relatif). Tingkat kepuasan konsumen dengan menggunakan kurva indiferens (kurva yg menunjukkan tingkat kombinasi jumlah barang yang dikonsumsi yang menghasilkan tingkat kepuasan yang sama)
 Faktor konsumen dalam menentukan keputusan pembelian produk sepatu
1.      Konsumen Individu
pemilihan merek di pengaruhi oleh kebutuhan konsumen terhadap produk sepatu dan karakteristik suatu produk sepatu
2.      Pengaruh Lingkungan
ü  Budaya (norma kemasyarakatan dan kebiasaan suatu masyarakat)
ü  Kelas sosial (kemampuan konsumen untuk membeli produk)
ü  Grup tata muka ( keluarga,teman bermain dan masyarakat)
3.      Marketing strategy
·         Produk
·         Harga
·         Promosi
·         Disrtibusi
Produk,harga,promosi dan distribusi berpengaruh terhadap keputusan konsumen untuk membeli sepatu.

Kesimpulan
            Keputusan konsumen untuk membeli produk sepatu di pengaruhi oleh keputusan individu atau kemauan,pengaruh lingkungan dan marketing strategy (strategi pemasaran).

Daftar pustaka